Berita Tekno, Jakarta- Sebuah metode untuk melacak gerakan dibalik dinding atau dalam kegelapan total telah dikembangkan. Aplikasi ini sangat berguna saat krisis penyanderaan hingga untuk mengurus manula.
Teknik yang disebut Tomografi Radio Imaging (RTI), menggunakan transceiver radio nirkabel di zona yang dituju. Keduanya mengirim dan menerima sinyal radio.
Dengan menganalisis variasi kekuatan sinyal, sebuah program komputer dapat menghasilkan gambar hitam putih terhadap gerakan benda-benda. Pendekatan ini mirip dengan komputasi tomografi medis, di mana sebuah program menganalisa serangkaian pemindai X-ray untuk menghasilkan gambar organ dalam.
Joey Wilson dan Neal Patwari dari University of Utah, menguji RTI dengan 24 hingga 34 transceiver tabung. Transceiver yang digunakan sama dengan yang digunakan dalam jaringan Zigbee, yang menghubungkan termostat rumah bersamaan dan perangkat otomatis rumah atau pabrik lainnya. Sistem ini berhasil diuji di dalam dan di luar ruangan serta melalui dinding.
“Radio tomografi dapat membantu penegakan hukum dan penanganan darurat agar mereka tahu di mana harus memfokuskan perhatian," tulis Patwari dan Wilson. [inilah.com]
Sabtu,14November
Hebat, Mata Buatan Bisa Tembus Tembok
Diposting oleh sepTIANnto
Sabtu,14November
Pemuda India Berhasil Ciptakan Listrik dari Rambut
Diposting oleh sepTIANnto
Berita Tekno, Kathmadu - Seorang pemuda yang berasal dari daerah terpencil di Nepal menciptakan jenis panel solar baru dengan memanfaatkan helai rambut manusia.
Pemuda bernama Milan Karki ini, percaya bahwa dirinya baru saja menemukan solusi bagi pemenuhan kebutuhan energi dunia. Dia pun mengklaim temuannya memungkinkan ketersediaan energi alternatif ramah lingkungan dan murah.
"Awalnya saya hanya ingin menyediakan kebutuhan listrik di rumah saya, lalu desa tempat saya tinggal. Namun kini, saya mulai berpikir untuk menyediakan kebutuhan listrik bagi seluruh dunia," kata Milan seperti dikutip dari Daily Mail, Senin (19/10/2009).
Milan kemudian menjelaskan bahwa rambut memiliki fungsi menggantikan silikon, karena komponennya hampir sama dengan yang biasa digunakan pada panel solar. Itu berarti, panel bisa dibuat dengan biaya rendah bagi mereka yang tidak memiliki akses listrik.
Di Nepal sendiri yang termasuk negara miskin di dunia, banyak area pedesaan yang tidak memiliki akses listrik. Bahkan, pada beberapa tempat yang sudah diterangi listrik pun, pemakaiannya dibatasi hanya 16 jam setiap harinya.
Hal itu kemudian menginspirasi Milan untuk menciptakan sebuah solusi. Bersama dengan empat orang temannya, dia kemudian bereksperimen membuat panel solar dari rambut. Menurut Milan, rambut sangat mudah digunakan menjadi konduktor dalam sebuah panel solar dan bisa memperbarui energi yang dikeluarkannya.
Solar panel tersebut mampu menghasilkan daya sebesar 9 Volt. Untuk membuatnya, dibutuhkan biaya sebesar 23 Euro atau sekira Rp320.000 saja.
Milan menyebutkan, jika diproduksi secara massal harga jualnya bisa setengahnya atau seperempat dari modal awal yang diperlukan untuk membuatnya.
Melanin, pigmen pewarna pada rambut, sangat sensitif terhadap cahaya. Zat ini juga bisa berfungsi sebagai konduktor. Apalagi, rambut jauh lebih murah dibanding silikon, sehingga biaya untuk membuatnya bisa diminimalisir. Solar panel ini juga bisa untuk mengisi baterai ponsel maupun penyedia listrik sepanjang malam. [okezone.com]
Minggu,08November
Tutorial FreeBSD
Diposting oleh sepTIANntoTutorial FreeBSD
1.Instal Mailman
Sebelum memulai instalasi mailman, perlu diketahui bahwa untuk dapat menginstal mailman maka kita perlu menginstal Apache terlebih dahulu (* link ke apache) dan dalam contoh ini saya menggunakan Postfix sebagai MTA (* link ke postfix). Anda dapat menginstalnya juga. Kalau apache sudah terinstal maka kita dapat menginstall mailman dengan port. Perlu diperhatikan di sini dalam menginstal mailman kita perlu mengatur parameter MAIL_GID=mailman. Jadi sebaiknya kita instal mailman dengan port saja agar parameter tadi dapat kita pastikan. Pertama untuk mempercepat instalasi, kita instal dahulu python (jika belom ada) dengan pkg_add. Dalam contoh ini saya mengganti lokasi default package di server lokal itb sbb:
# setenv PACKAGESITE ftp://ftp?itb.ac.id/pub/FreeBSD/ports/i386/packages-6.2-release/Latest/
# pkg_add -r python
Kemudian instal mailman dengan port:
# cd /usr/ports/mail/mailman/
# make MAIL_GID=mailman install clean
Ketika muncul pilihan option pastikan kita menggunakan Postfix.
Setelah instalasi selesai, tambahkan baris berikut pada file mm_cfg.py:
# ee /usr/local/mailman/Mailman/mm_cfg.py
Tambahkan di bagian akhir file:
SMTPHOST = 'mail.example.com'
MTA = 'Postfix'
Kemudian edit file httpd.conf dan tambahkan konfigurasi mailman sbb:
# ee /usr/local/etc/apache22/httpd.conf
Tambahkan:
ScriptAlias /mailman "/usr/local/mailman/cgi-bin"
Alias /pipermail "/usr/local/mailman/archives/public"
Options FollowSymLinks ExecCGI
AllowOverride None
Order allow,deny
Allow from all
Options Indexes MultiViews FollowSymLinks
AllowOverride None
Order allow,deny
Allow from all
Edit juga file master.cf dari Postfix:
# ee /usr/local/etc/postfix/master.cf
Tambahkan:
mailman unix - n n - - pipe
flags=FR user=mailman:mailman
argv=/usr/local/mailman/postfix-to-mailman-2.1.py ${nexthop} ${user}
Dalam konfigurasi pada file master.cf di atas, ada sebuah file yang perlu kita download. Ini sifatnya optional tapi saya merekomendasikannya untuk mempermudah instalasi mailman kita. Download postfix-to-mailman-2.1.py dari situs dibawah ini:
http://www.gurulabs.com/goodies/downloads.php
http://www.gurulabs.com/downloads/postfix-to-mailman-2.1.py
Letakkan file tersebut di /usr/local/mailman/ kemudian kita ubah sedikit:
# ee /usr/local/mailman/postfix-to-mailman-2.1.py
Edit parameter berikut:
MailmanHome = "/usr/local/mailman"; # Mailman home directory.
MailmanOwner = "postmaster@mail.example.com";
Untuk memastikan daftar alias dari Postfix, gunakan perintah-perintah di bawah ini:
# /usr/local/sbin/postalias /etc/mail/aliases
# /usr/local/sbin/postalias /etc/aliases
# /usr/local/sbin/postalias /usr/local/etc/postfix/aliases
Setelah itu kita reload postfix dan restart apache:
# postfix reload
# apachectl restart
Akhirnya kita coba jalankan mailman:
# /usr/local/etc/rc.d/mailman start
Untuk membuat list pertama kali kita lakukan seperti berikut:
# cd /usr/local/mailman/
# bin/newlist mailman:
Enter the email of the person running the list: admin@mail.example.com
Password:
# bin/config_list -i data/sitelist.cfg mailman
Kita perlu juga menambahkan maintenance mailman ke dalam cron:
# cd /usr/local/mailman/cron
# crontab -u mailman crontab.in
# cd /usr/local/mailman
# bin/mailmanctl start
Terakhir kita perlu mengatur password admin untuk mailman sbb:
# bin/mmsitepass
Password:
# bin/mmsitepass -c
Password:
Secara umum instalasi dan konfigurasi mailman telah selesai. Anda bisa melihat hasilnya dengan membuka browser anda dan mulai menggunakan mailman. Buka alamat berikut:
http://mail.example.com/mailman/listinfo
http://mail.example.com/mailman/listinfo/mailman
http://mail.example.com/cgi-bin/mailman/admindb/list -> pending messages waiting for approval
Anda dapat membuat list melalui web atau bisa juga dari command line. Contoh membuat milis baru dari command line sbb:
# bin/newlist testlist
Kalau kita tidak menspesifikasikan mail host dan web host seperti di atas, maka benahi dengan:
# bin/withlist -l -r fix_url testlist --urlhost=example.com
Atau lebih baik langsung seperti ini:
# bin/newlist --urlhost=mail.example.com --emailhost=mail.example.com testlist
Catatan:
Anda bisa membuat milis baru dari browser dari alamat di atas. Ikuti link admin. Mailman memiliki beberapa perintah yang telah disediakan untuk manajemen list, diantaranya yang penting:
newlist: add a new list
rmlist ''list'': delete a list
list_lists: list all the lists
list_members ''list'': list all the members of the list
add_members ''user@example.com'' ''list'': add e-mail [MAILTO] user@example.com to the list list.
remove_members ''user@example.com'' ''list'': remove e-mail [MAILTO] user@example.com to the list list
mmsitepass: define a site password to access administration web interfaces
Usefull Links:
http://www.freebsddiary.org/mailman.php
http://www.list.org/mailman-install/front.html
http://www.gurulabs.com/goodies/downloads.php
http://www.gurulabs.com/downloads/postfix-to-mailman-2.1.py
Diposting oleh izzun at 8:12 PM 0 komentar
Label: email
Instal Cyrus IMAP, Postfix, dan Squirrelmail Pada FreeBSD
Pertama kita akan gunakan BDB-43 agar semua paket terinstall menggunakan database yang sama dan kita atur agar instalasi menggunakan port dengan perintah 'make' secara default akan mengambil source dari server lokal, misalnya di ITB.
Masukkan parameter berikut ke dalam /etc/make.conf:
WITH_DB=43
MASTER_SITE_OVERRIDE=ftp://ftp.itb.ac.id/pub/FreeBSD/distfiles/${DIST_SUBDIR}
1. Instalasi Cyrus-IMAP
Instal cyrus-sasl2 dan cyrus-sasl2-saslauthd melalui port. Akan digunakan MASTER_SITE_OVERRIDE di atas untuk mengambil source dari server FreeBSD local (misalnya dari ITB). Instal dahulu cyrus-sasl2-saslauthd karena secara otomatis akan menginstal cyrus-sasl2 dahulu sebagai dependensi.
# cd /usr/ports/security/cyrus-sasl2-saslauthd/
# make install clean
Instal cyrus-imap23 melalui port. Ketika make config, pilih BDB 43 untuk menyamakan dengan instalasi lainnya.
# cd /usr/ports/mail/cyrus-imap23
# make config
# make install clean
Setelah instalasi berhasil, maka kita diminta untuk mengeksekusi file berikut.
# /usr/local/cyrus/bin/mkimap
Hasilnya seperti berikut:
reading configure file /usr/local/etc/imapd.conf...
i will configure directory /var/imap.
i saw partition /var/spool/imap.
done
configuring /var/imap...
creating /var/spool/imap...
done
Kemudian masukkan dalam rc.conf beberapa informasi untuk mengaktifkan cyrus-imap ketika booting:
# ee /etc/rc.conf
Tambahkan:
sendmail_enable="NO"
cyrus_imapd_enable="YES"
saslauthd_enable="YES"
saslauthd_flags=" -a pam"
Buat file berikut bila belum ada:
# ee /usr/local/lib/sasl2/smtpd.conf
Masukkan baris berikut:
pwcheck_method: saslauthd
Jalankan saslauthd dan buat sebuah user bernama cyrus (yang akan menjadi admin imap):
# /usr/local/etc/rc.d/saslauthd start
# saslpasswd2 -c cyrus
Masukkan password jika diminta dan setelah itu anda bisa melihat user-user yang sudah dibuat dengan perintah:
# sasldblistusers2
Kemudian anda juga perlu mengedit file imapd.conf sbb:
# ee /usr/local/etc/imapd.conf
Ganti atau tambahkan beberapa parameter seperti berikut ini:
allowanonymouslogin: no
sasl_pwcheck_method: saslauthd
sasl_mech_list: 'plain login'
lmtpsocket: /var/imap/socket/lmtp
admins: cyrus
Jalankan imapd dengan perintah berikut:
# /usr/local/etc/rc.d/imapd start
Sebelum dilanjutkan, sepertinya sampai disini kita perlu logout dari shell. Kadang masih belum bisa connect imap (perintah di bawah) Mungkin system perlu di-restart (kalau pakai jail, jailnya perlu di-restart).
Lakukan perintah berikut untuk connect pada cyrus-imap:
# cyradm -u cyrus localhost
localhost.server.domainname> user.test
localhost.server.domainname> lm
user.test (\HasNoChildren)
localhost.server.domainname> quit
Kalau anda tidak berhasil connect pada imap, maka perintah di atas tidak akan berhasil. Cek pesan error pada log dengan:
# tail /var/log/messages
# tail /var/log/maillog
Biasanya anda akan dapat menemukan pesan-pesan kesalahan yang menyebabkan kegagalan sistem anda. Cari pesan kesalahannya lalu perbaiki yang perlu diperbaiki, lalu coba kembali perintah di atas untuk connect ke imapd.
Pastikan juga anda memiliki baris-baris berikut pada /etc/services:
pop3 110/tcp
imap 143/tcp
imsp 406/tcp
acap 674/tcp
imaps 993/tcp
pop3s 995/tcp
kpop 1109/tcp
sieve 2000/tcp
lmtp 2003/tcp
fud 4201/udp
Jika anda menggunakan SSL, maka pastikan berikut ini ada pada /usr/local/etc/imapd.conf:
tls_key_file: /var/imap/key.pem
tls_ca_file: /var/imap/cacert.pem
tls_cert_file: /var/imap/cert.pem
admins: cyrus
Untuk mendapatkan file-file di atas (key.pem, cacert.pem, cert.pem) maka kita bisa membuatnya sendiri (*link ke ca-cert) dengan OpenSSL atau membeli sertifikasi resmi yang disediakan di internet oleh lembaga-lembaga sertifikasi.
2. Instalasi Postfix
Instal Postfix dengan menggunakan pkg_add:
# setenv PACKAGESITE ftp://ftp.itb.ac.id/pub/FreeBSD/ports/i386/packages-6.2-release/Latest/
# pkg_add -r postfix-current
Pada waktu config pilih menggunakan BDB 43 dan SASL. Kemudian jawab yes untuk semua pertanyaan pada saat instalasi, misalnya seperti ini:
Would you like to activate Postfix in /etc/mail/mailer.conf [n]? y
Tambahkan informasi berikut ini pada /etc/rc.conf agar postfix diaktifkan saat booting dan menonaktifkan Sendmail:
postfix_enable="YES"
sendmail_enable="NO"
sendmail_submit_enable="NO"
sendmail_outbound_enable="NO"
sendmail_msp_queue_enable="NO"
Tambahkan juga informasi berikut pada /etc/periodic.conf agar secara rutin (daily) dilakukan maintenance pada postfix:
daily_clean_hoststat_enable="NO"
daily_status_mail_rejects_enable="NO"
daily_status_include_submit_mailq="NO"
daily_submit_queuerun="NO"
Aktifkan maildrop, old-cyrus, cyrus, uucp, ifmail, bsmtp dengan mengedit file /usr/local/etc/postfix/master.cf:
maildrop unix - n n - - pipe
flags=DRhu user=vmail argv=/usr/local/bin/maildrop -d ${recipient}
#
# The Cyrus deliver program has changed incompatibly, multiple times.
#
old-cyrus unix - n n - - pipe
flags=R user=cyrus argv=/cyrus/bin/deliver -e -m ${extension} ${user}
# Cyrus 2.1.5 (Amos Gouaux)
# Also specify in main.cf: cyrus_destination_recipient_limit=1
cyrus unix - n n - - pipe
user=cyrus argv=/cyrus/bin/deliver -e -r ${sender} -m ${extension} ${user}
#
# See the Postfix UUCP_README file for configuration details.
#
uucp unix - n n - - pipe
flags=Fqhu user=uucp argv=uux -r -n -z -a$sender - $nexthop!rmail ($recipient)
#
# Other external delivery methods.
#
ifmail unix - n n - - pipe
flags=F user=ftn argv=/usr/lib/ifmail/ifmail -r $nexthop ($recipient)
bsmtp unix - n n - - pipe
flags=Fq. user=foo argv=/usr/local/sbin/bsmtp -f $sender $nexthop $recipient
Kemudian kita perlu mengedit file konfigurasi utama postfix yaitu pada /usr/local/etc/postfix/main.cf:
queue_directory = /var/spool/postfix
command_directory = /usr/local/sbin
daemon_directory = /usr/local/libexec/postfix
mail_owner = postfix
mailbox_size_limit = 512000000
myhostname = mail.example.com
mydomain = example.com
myorigin= $mydomain
mydestination = example.com, $myhostname
mailbox_transport = lmtp:unix:/var/imap/socket/lmtp
Lakukan perintah berikut ini untuk membuat mengaktifkan alias pada postfix:
# newaliases
Kemudian setelah semua setting dilakukan, maka postfix perlu di-reload:
# postfix reload
Atau jika postfik belom dijalankan, gunakan perintah:
#postfix start
Untuk mengetes apakah postfix sudah berjalan, maka anda dapat mencoba:
# telnet localhost 25
atau:
# telnet mail.example.com 25
Jika semua berjalan dengan baik, maka anda akan mendapatkan jawaban seperti ini:
220 mail.example.com ESMTP Postfix
Jika anda menemukan masalah dalam mengirim atau menerima email, maka coba lakukan debugging dengan melihat file log:
# tail /var/log/messages
# tail /var/log/maillog
3. Instalasi Squirrelmail
Baca manual: http://squirrelmail.org/docs/admin/admin-1.html
Requirement:
* Sebuah web server dengan PHP terinstal. PHP paling tidak versi 4.1.0.
* Akses pada sebuah server IMAP yang telah dapat menggunakan standard IMAP 4 rev 1.
Disini digunakan:
- Apache22 + PHP 5 (petunjuk instalasi ada di atas)
- php5-gd + php5-session + php5-mbstring + php5-gettext + php5-xml
- ispell
Semua requirement tsb akan diinstall otomatis ketika kita menginstall Squirrelmail dengan port atau dengan package. Cek phpinfo() pada web server dan pkg_info untuk memastikan.
Lakukan konfigurasi cyrus-imapd dengan benar.
Cek variabel berikut pada php.ini
# /usr/local/etc/php.ini
file_uploads = On
session.auto_start = 1
Instal Squirrelmail dengan menggunakan pkg_add:
# setenv PACKAGESITE ftp://ftp.itb.ac.id/pub/FreeBSD/ports/i386/packages-6.2-release/Latest/
# pkg_add -r squirrelmail
Jalankan perintah conf.pl yang telah disediakan untuk melakukan konfigurasi squirrelmail:
# cd /usr/local/www/squirrelmail/config
# ./conf.pl
Pada konfigurasi ini kita dapat melakukan berbagai setting yang diperlukan untuk squirrelmail. Di sini juga telah disediakan setting default untuk beberapa jenis server IMAP. Pilih konfigurasi untuk Cyrus-IMAP. Setting juga nama server squirrelmail dll. Anda bisa mencoba-coba berbagai setting yang ada tanpa perlu khawatir. Jika terjadi error, maka anda tinggal jalankan lagi program setting ini (conf.pl) untuk mengembalikan setting yang telah anda ubah dengan mudah.
Pastikan bahwa direktori squirrelmail dimiliki oleh www:
# chown -R www:www /usr/local/www/squirrelmail/
# chown -R www:www /usr/local/www/squirrelmail/*
Kira-kira demikianlah instalasi Cyrus IMAP, Postfix, dan Squirrelmail pada sistem saya menggunakan FreeBSD 6.2. Kalau ada pertanyaan atau perbaikan pada tulisan saya ini, silakan memberikan komentar atau mengirim email kepada saya ke izbiq[at]rufaqait[dot]com. Semoga bermanfaat.
Usefull links:
http://www.soe.ucsc.edu/~venkat/tutorial1.html
http://tomster.org/geek/freebsdcookbook/ar01s03.html
http://www.hott.net.au/site%20sources/postfix-howto.html
http://www.postfix.org/basic.html
http://www.pcprobleemloos.nl/freebsd/
http://bsdinn.com/postfix/index.php?page=SB01
http://squirrelmail.org/docs/admin/admin.html
Diposting oleh izzun at 7:59 PM 1 komentar
Label: email
Instal Apache (Apache22) dan PHP 5 Pada FreeBSD
1. Instalasi Apache
Instalasi Apache saya lakukan melalui pkg_add. Pada tutorial ini saya memberikan contoh bila kita memilih server mirror/lokal untuk mendapatkan package daripada langsung mengambilnya dari situs utama FreeBSD. Dalam contoh berikut saya menggunakan server lokal di ITB misalnya.
Gunakan perintah ini (kita login sebagai root)untuk mensetting lokasi default dari package:
# setenv PACKAGESITE ftp://ftp.itb.ac.id/pub/FreeBSD/ports/i386/packages-6.2-release/Latest/
atau:
# setenv PACKAGESITE ftp://ftp.itb.ac.id/pub/FreeBSD/ports/i386/packages-6-stable/Latest/
Perbedaan kedua perintah di atas adalah pada jenis package, yaitu package yang ada pada release FreeBSD 6.2 atau kita akan menggunakan package golongan stable untuk distribusi umum FreeBSD 6. Beberapa jenis package ada yang masuk pada kedua tempat tersebut, tapi sebagian ada yang hanya pada satu tempat diantara keduanya. Jadi kalau misalnya kita telah mengeset lokasi package misalnya dengan perintah pertama, maka kita bisa menggantinya dengan melakukan setenv ulang tentunya dengan parameter lokasi package yang berbeda, seperti pada perintah kedua. Kalau menggunakan shell seperti bash, maka syntax perintah di atas perlu diubah sbb:
# export PACKAGESITE=ftp://ftp.itb.ac.id/pub/FreeBSD/ports/i386/packages-6.2-release/Latest/
atau
# export PACKAGESITE=ftp://ftp.itb.ac.id/pub/FreeBSD/ports/i386/packages-6-stable/Latest/
Selanjutnya install package:
# pkg_add -r apache22
Gunakan semua option secara default kalau anda tidak mengetahui fungsi option-option yang disertakan. Cara instalasi dengan pkg_add ini dipilih karena instalasi jadi lebih cepat (apache22 sudah dicompile, tanpa perlu compile sendiri). Pada beberapa package kita perlu melakukan kompilasi sendiri dari source jika ada parameter2 konfigurasi yang perlu disertakan pada waktu kompilasi. Tapi jika anda ingin melakukan kompilasi, mungkin untuk mencegah kemungkinan masalah kompatibilitas, maka anda dapat menginstall package tersebut dari ports collection:
# cd /usr/ports/www/apache22/
# make config
# make install clean
Setelah instalasi berhasil, apache perlu diaktifkan secara default ketika booting. Edit file /etc/rc.conf:
# ee /etc/rc.conf
Masukkan baris berikut:
apache22_enable="YES"
Edit file httpd.conf:
# ee /usr/local/etc/apache22/httpd.conf
Ubah variabel-variabel seperti berikut:
Listen 10.1.1.30:80
ServerName example.com:80
ServerAdmin admin@example.com
Variable di atas perlu diganti sesuai dengan sistem yang akan dipakai. Dalam hal ini, nama host adalah example.com dengan alamat IP 10.1.1.30, port yang digunakan adalah port 80 dan email admin adalah admin@example.com.
Kemudian ganti semua parameter /usr/local/www/apache22 dengan /usr/local/www/ karena pada apache22 default instalasi diubah dari versi2 sebelumnya. Hal ini sifatnya optional. Jika anda mengubahnya, maka anda perlu memindahkan semua isi direktori /usr/local/www/apache22 yang sebenarnya ke direktori /usr/local/www/. Jadi, keluar dari editor, lalu lakukan perintah berikut:
# mv /usr/local/www/apache22/* /usr/local/www
Setting secara umum selesai, anda dapat menguji syntax httpd.conf anda:
# apachectl configtest
Beberapa perintah apache yang perlu anda coba:
# apachectl start
# apachectl restart
# apachectl graceful
# apachectl stop
Kadang-kadang apache tidak bisa dijalankan. Perlu anda cek dengan perintah2 berikut:
# tail /var/log/messages
# tail /var/log/httpd-error.log
Beberapa error yang sering terjadi, diantaranya keluar pesan seperti berikut:
[warn] (2)No such file or directory: Failed to enable the 'httpready' Accept Filter
Ini berarti anda perlu melakukan load kernel module yang bernama accf_http. Caranya:
# kldload accf_http
Agar setiap kali booting, kernel module ini di-load secara otomatis, maka anda perlu membuat file /boot/loader.conf:
# ee /boot/loader.conf
Masukkan baris berikut:
accf_http_load="YES"
Error yang lain yang sering terjadi adalah:
"cannot determine local host name"
Penyebabnya adalah resolv dari hostname tidak sama dengan alamat IP yang dipunyai. Coba cek dengan perintah berikut:
# hostname
example.com
# nslookup example.com
Non-authoritative answer:
Name: example.com
Address: 10.1.1.30
# ifconfig
inet 192.168.0.5 netmask 0xffffff00
Kalau hasil dari pengecekan terdapat perbedaan alamat IP dengan hostname yang bersangkutan, anda dapat mengubah setting hostname dengan perintah:
# ee /etc/hosts
masukkan sebuah baris:
10.1.1.30 example.com
2. Instalasi PHP 5
Pilih port instalasi PHP 5 pada port collection yaitu /usr/ports/lang/php5/. PHP 5 hanya disediakan pada satu port saja sejak rilis PHP versi 5.1.14. Versi sebelumnya terdiri dari beberapa port seperti www/mod-php5, lang/php5-cli, dan lang/php5. Pada versi baru port lang/php5/ ini instalasi PHP 5 dijadikan satu dan PHP sebagai modul CLI, CGI atau apache adalah sebagai option pada saat instalasi.
Pilihan default tidak menyertakan apache module, jadi pastikan kita beri tanda check pada option tersebut kalau hendak menggunakan php sebagai modul apache.
Kali ini instalasi saya lakukan pada melalui port karena instalasi standard dengan pkg_add tidak menyertakan pilihan modul apache (setahu saya demikian,maaf kalau salah). Instal PHP 5 melalui port:
# cd /usr/ports/lang/php5
# make config
# make install
Ketika make config dijalankan, maka pastikan Apache Module box diberi tanda silang (checked).
Setelah semua selesai, maka dapat juga kita menginstall beberapa modul ekstra seperti MySQL. Beberapa modul yang paling sering dipakai diantaranya:
/usr/ports/databases/php5-mysql - MySQL Database
/usr/ports/www/php5-session - Sessions
/usr/ports/graphics/php5-gd - Graphics Library
Untuk modul-modul ekstra di atas, silakan instal dengan pkg_add atau port collection. Caranya mirip dengan sebelumnya.
Apache memerlukan pernyataan pada httpd.conf agar dapat menggunakan PHP yang telah diinstal. Biasanya hal ini sudah dilakukan secara otomastis saat instalasi dengan port, namun bisa kita cek untuk memastikan. Buka httpd.conf:
# ee /usr/local/etc/apache22/httpd.conf
Untuk Apache versi 1.3.x perlu ditambahkan baris berikut pada httpd.conf:
LoadModule php5_module libexec/apache/libphp5.so
AddModule mod_php5.c
Untuk Apache versi 2.x hanya perlu satu baris berikut, tidak perlu perintah AddModule seperti di atas:
LoadModule php5_module libexec/apache/libphp5.so
Lokasi dan nama file dari module PHP 5 dapat berlainan dari versi ke versi, jadi silakan cek di direktori pada sistem anda untuk lokasi yang tepat dan nama yang tepat. Biasanya kalau instalasi dilakukan dengan port, perintah LoadModule ini sudah ditambahkan secara otomatis dengan parameter lokasi dan nama modul yang tepat. Silakan dicek ulang.
Kemudian masih pada httpd.conf, edit juga parameter-parameter berikut:
DirectoryIndex index.php index.html index.htm
Tambahkan juga dua baris berikut:
AddType application/x-httpd-php .php .htm .html
AddType application/x-httpd-php-source .phps
Setting PHP sendiri diletakkan pada /usr/local/etc/php.ini sehingga anda perlu membuat file tersebut. Ini dapat anda lakukan dengan meng-copy setting standard yang disediakan, sbb:
# cp /usr/local/etc/php.ini-dist /usr/local/etc/php.ini
Setelah semua itu dilakukan, maka Apache perlu di-restart. Lalu buat sebuah file test.php seperti di bawah ini untuk mengecek apakah PHP sudah diload oleh Apache:
# echo "" >> /usr/local/www/data/test.php
Lalu buka browser (Anda bisa menggunakan browser apa saja, misal IE, Mozilla, Firefox, Lynx, links dll) dan buka alamat server Apache anda, misalnya http://server.mydomain.com/test.php. Kalau instalasi sukses maka anda akan mendapatkan halaman phpinfo() dari instalasi PHP 5 anda. Berbagai informasi tentang Apache dan PHP beserta info-info lainnya dapat dilihat disini.
Kira-kira demikianlah instalasi Apache dan PHP 5 pada sistem saya menggunakan FreeBSD 6.2. Kalau ada pertanyaan atau perbaikan pada tulisan saya ini, silakan memberikan komentar atau mengirim email kepada saya ke izbiq[at]rufaqait[dot]com. Semoga bermanfaat.
Usefull links:
http://www.freebsdmadeeasy.com/tutorials/web-server/install-php-5-for-web-hosting.php
Minggu,30November
Menginstalasi dan Mengkonfigurasi TCP/IP statis pada workstation yang terhubung pada jaringan
Diposting oleh sepTIANntoMenginstalasi dan Mengkonfigurasi TCP/IP statis pada workstation yang terhubung pada jaringan
Memberikan IP Address secara statis pada suatu Komputer yang terhubung melalui kabel LAN/UTP dari sebuah router
Bagaimanakah cara seting IP address secara statis pada komputer yang terhubung melalui kabel LAN?
Jawabannya, berikanlah komputer sebuah IP Address statis, biarkanlah PC tersebut menggunakan IP address yang sama setiap saat. Konfigurasikan wireless computer secara otomatis untuk mendapatkan sebuah IP address yang akan membolehkan PC ini untuk mendapatkan sebuah IP address dari DHCP server. Sebagai pengganti masukkkan setingan IP secara manual, lakukan prosedur ini untuk memastikan komputer untuk mendapatkan setingan TCP/IP yang benar.
Memberikan suatu komputer sebuah IP statis sangat berguna ketika:
*
Menseting layanan umum pada komputer anda (FTP servers, Web servers, dll.).
*
Komputer sangat sering diakses pada jaringan tersebut sehingga komputer tersebut mudah sekali memetakannya
Untuk memberikan IP address statis pada suatu komputer yang terhubung melalui kabel LAN, anda perlu melakukan lima tahap berikut ini:
1.
Hubungkan komputer tersebut satu sama lain
2.
Periksa bila komputer tersebut diset ke DHCP
3.
Periksa IP Address router
4.
Dapatkan DNS Servers dari Linksys Router tersebut
5.
Konfigurasikan IP Address secara statis pada Ethernet Adapter
Untuk memulai memberikan suatu komputer sebuah IP address statis, ikutilah tahap-tahap di bawah ini.
Menghubungkan Peralatan Satu Sama Lain
Pastikan anda memiliki koneksi internet yang aktif, kemudian hubungkan modemnya ke port internet pada router dan komputer ke salah satu dari empat port Ethernet.
Periksa bila komputer diset ke DHCP
Untuk mengkonfigurasi komputer mendapatkan sebuah IP address secara otomatis, anda harus memeriksa TCP/IP properties dari Ethernet Adapter yang diinstal pada komputer tersebut.
Periksa IP Address Router
Untuk menemukan IP address lokal router Linksys, anda harus memeriksa setingan IP komputer tersebut.
Periksa DNS Server Dari Router Linksys
Untuk memeriksa DNS server pada router Linksys, anda harus mengakses halaman setup berbasis web.
Konfigurasi IP Address Statis pada Ethernet Adapter
Windows 2000/XP
Tahap 1:
Klik Start, kemudian Control Panel.
Tahap 2:
Ketika jendela Control Panel terbuka, double-click Network Connections.
Tahap 3:
Klik-kanan Local Area Connection, kemudian klik Properties.
Tahap 4:
Ketika jendela Local Area Connection Properties muncul, klik Internet Protocol (TCP/IP) kemudian Properties.
Tahap 5:
Ganti pilihan dari Obtain an IP address automatically menjadi Use the following IP address dan isi seperti berikut ini:
CATATAN: Pastikan anda mempunyai Default Gateway dan DNS servers.
Pastikan IP Address yang akan anda berikan pada komputer sama 3 angka yang pertamanya seperti Default Gateway dan angka terakhir dapat diisi dengan angka antara 2 dan 99. Pada contoh ini, Default Gateway kita adalah 192.168.1.1, maka IP address-nya yang harus digunakan dimulai dengan 192.168.1. kemudian gantilah dengan angka apapun dari 2 hingga 99. Dalam contoh ini, IP address yang kita berikan adalah 192.168.1.50.
CATATAN: Untuk setiap penambahan komputer yang akan diberikan sebuah IP address statis, pastikanlah komputer tersebut telah mendapatkan sebuah IP Address yang unik.
*
IP: “192.168.1.50”
*
Subnet Mask: “255.255.255.0”
*
Default Gateway: “192.168.1.1” (Default Gateway ini anda tulis di bawah belakangan)
Ganti setingan Obtain DNS server address automatically ke Use the following DNS Server addresses pada jendela yang sama. Kemudian isilah dengan isian berikut ini:
*
Preferred DNS server: (ini DNS yang anda tulis di bawah belakangan)
*
Alternate DNS server: (ini DNS yang anda tulis di bawah belakangan, bila ada dua DNS servers)
Tahap 6:
Klik OK kemudian OK atau Close.
Windows 98/ME
Memberikan IP address statis menggunakan Windows 98 atau ME:
Tahap 1:
Klik Start, kemudian Settings, kemudian Control Panel.
Tahap 2:
Double-klik Network kemudian pilih TCP/IP untuk Ethernet adapter pada PC tersebut. Segera setelah dipilih, klik Properties.
Tahap 3:
Ganti opsi dari Obtain Automatically ke Specify dan masukkan seperti berikut ini:
CATATAN: Pastikan bahwa anda punya Default Gateway dan DNS servers.
Pastikan IP Address yang akan anda berikan pada komputer sama 3 angka yang pertamanya seperti Default Gateway dan angka terakhir dapat diisi dengan angka antara 2 dan 99. Pada contoh ini, Default Gateway kita adalah 192.168.1.1, maka IP address-nya yang harus digunakan dimulai dengan 192.168.1. kemudian gantilah dengan angka apapun dari 2 hingga 99. Dalam contoh ini, IP address yang kita berikan adalah 192.168.1.50.
CATATAN: Untuk setiap penambahan komputer yang akan diberikan sebuah IP address statis, pastikanlah komputer tersebut telah mendapatkan sebuah IP Address yang unik.
*
IP: “192.168.1.50”
*
Subnet Mask: “255.255.255.0”
Klik Gateway dan masukkan IP address lokal router ke dalam isian Default Gateway, lalu klik Add. Pada contoh ini kita gunakan 192.168.1.1 sebagai default gateway.NOTE: Gateway harus anda tulis dibawah belakangan.
Tahap 5:
Klik DNS Configuration, kemudian lanjutkan ke isian Host dan ketik tipe “computer,” lalu menuju ke isian DNS Server Search Order dan masukkan DNS Servers dari router tersebut, kemudian klik Add.
CATATAN: DNS server harusnya gateway yang anda tulis terakhir.
Tahap 6:
Klik OK kemudian yang lainnya OK dan windows akan segera restart.
Mac OS
Memberikan IP address statis menggunakan Mac:
Tahap 1:
Klik menu Apple yang ada pada bagian sudut kanan atas layar, kemudian pilih System Preferences.
CATATAN: Anda dapat menggunakan opsi lain untuk mengakses System Preferences.
Tahap 2:
Dibawah System Preferences klik Network.
Tahap 3:
Ketika layar Network tampil, lihat pada Location dan pilih Automatic kemudian dibawah Show pilih Built-in Ethernet.
Tahap 4:
Dibawah Configure IPv4 pilih Manually dan masukkan seperti berikut:
CATATAN: Pastikan anda memiliki Default Gateway dan DNS servers.
Pastikan IP Address yang akan anda berikan pada komputer sama 3 angka yang pertamanya seperti Default Gateway dan angka terakhir dapat diisi dengan angka antara 2 dan 99. Pada contoh ini, Default Gateway kita adalah 192.168.1.1, maka IP address-nya yang harus digunakan dimulai dengan 192.168.1. kemudian gantilah dengan angka apapun dari 2 hingga 99. Dalam contoh ini, IP address yang kita berikan adalah 192.168.1.50.
CATATAN: Untuk setiap penambahan komputer yang akan diberikan sebuah IP address statis, pastikanlah komputer tersebut telah mendapatkan sebuah IP Address yang unik.
*
IP Address: “192.168.1.50”
*
Subnet Mask: “255.255.255.0”
*
Default Gateway: “192.168.1.1” (ini Default Gateway yang anda tulis di bawah belakangan)
*
DNS Servers: (ini DNS yang anda tulis di bawah belakangan)
Tahap 5:
Klik apply
Sabtu,07Juni
CARA MENGEMBALIKAN FILE YANG HILANG
Diposting oleh sepTIANntoApabila anda diserang Virus Brontok dan sejenisnya, biasanya ketika anda membasmi nya dengan Antivirus, anda akan melihat file-file anda juga ikut hilang. Untuk mengembalikannya :
1. Jalankan Command Prompt, melalui Start, Run, Command, Enter
2. Ketik CD\ (Enter) untuk pindah ke Root directory atau C:\
3. Ketikkan attrib -r -a -s -h E:*.* /s /d (Enter). Perhatian ganti E menjadi drive flashdisk atau harddisk anda.
Senin,02Juni
Diposting oleh
sepTIANnto
Belajar Tipu Muslihat Virus dan Pencegahannya
Author: fandigunawan Published: 11th January 2008Category: Lain-Lain, Keamanan dan Hacking, Sistem Operasi
Beberapa saat yang lalu penulis bertemu dengan seorang teman yang sedang mengalami masalah yaitu laporan tugasnya terinfeksi virus. Penulis melihat bahwa anti-virus yang dipakai teman saya cukup up-to-date namun ia tidak dapat mendeteksi virus tersebut. Setelah beberapa lama teman saya bercerita bahwa ia termakan tipu muslihat virus : dokumennya berikon ala dokumen Word. Selain cerita diatas penulis secara pribadi sering menjumpai masalah serupa dimilis-milis. Berikut penulis akan memaparkan sedikit tips untuk beberapa mencegah kita termakan muslihat virus baru yang belum terdeteksi anti-virus.
DOWNLOAD ARTIKEL LENGKAP (PDF):
1.fandi-belajartipusmuslihatvirusdanpencegahannya
DOWNLOAD SOFTWARE PENDUKUNG:
1.Acrobat PDF Reader
2.Download Full ArchiCAD Free Student & Teacher Version in your language with Tutorials!
3.Textures for 3D Artists Make seamless textures from photos. Remove highlights and perspective!